Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

10 Obyek Wisata Heritage Paling Populer Di Jawa Tengah


10 Obyek Wisata Heritage Paling Populer Di Jawa Tengah

Provinsi Jawa Tengah adalah salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki begitu banyak obyek wisata heritage yang merupakan peninggalan kejayaan masa lalu masyarakat di provinsi ini. Hal tersebut tidak terlalu mengherankan, karena wilayah Jawa Tengah tempo dulu merupakan salah satu pusat pemerintahan kerajaan - kerajaan besar di Nusantara.

Dan sebagai refernsi untuk Anda yang berencana melakukan perjalanan liburan ke provinsi Jawa Tengah ini, maka berikut ini saya akan membagikan kepada Anda tentang 10 Obyek Wisata Heritage Paling Populer Di Jawa Tengah, yang bisa Anda kunjungi nanti.

Berikut adalah daftar lengkapnya, yaitu:

1. BENTENG VASTENBURG 

Benteng Vastenburg

Benteng Vastenburg merupakan salah satu benteng peninggalan zaman penjajahan Belanda yang berada di kawasan Gladak, Surakarta. Benteng Vastenburg ini dibangun tahun 1745 atas perintah dari Gubernur Jenderal Belanda saat itu yakni  Baron Van Imhoff. Benteng tersebut di fungsikan sebagai bagian dari pengawasan pasukan Belanda terhadap penguasa Surakarta, khususnya terhadap keraton Surakarta.

Setelah berakhirnya masa penjajahan dan di proklamasikannya kemerdekaan Bangsa Indonesia, benteng tersebut kemudian digunakan sebagai markas TNI untuk mempertahankan kemerdekaan. Pada tahun 1970 hingga 1980-an bangunan benteng tersebut juga digunakan sebagai tempat pelatihan keprajuritan dan pusat Brigade Infanteri 6/Trisakti Baladaya Kostrad untuk wilayah Karesidenan Surakarta dan sekitarnya.

Kemudian, setelah lama tidak terpakai sejak  tahun 1980-an, benteng tersebut menjadi tidak terurus dan di penuhi dengan semak belukar yang tumbuh di sekelilingnya. Pada tahun 2014 yang lalu, akhirnya dilakukan perubahan dan restorasi kembali, sehingga kini Benteng Vastenburg terlihat lebih indah dengan catnya yang berwarna putih.

Benteng tersebut kini juga menjadi salah satu tujuan wisata sejarah dan heritage di provinsi Jawa Tengah yang selalu ramai di kunjungi oleh wisatawan dalam negeri terutama para pelajar dan mahasiswa.

Alamat Lengkap: Kedung Lumbu, Pasar Kliwon, Surakarta City, Central Java 57133
Temukan Di Google Map


2. CANDI BATUR

Candi Batur
image via instagram@apriyanti_neng

Candi Batur berada di Desa Ngabaran, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Situs Candi Batur ini berlokasi di atas sebuah bukit.  Kondisi fisik Candi Batur saat ini hanya tinggal strukturnya saja yang terdiri dari susunan batu candi yang bentuknya berupa batur atau semacam pondasi. Pada bagian sisi sebelah barat dan sebelah  timur Candi terdapat anak tangga dengan pipi tangga berhiaskan makara.

Makara sendiri merupakan makhluk mitologi yang digambarkan dalam bentuk buaya dengan ekor ikan yang memiliki belalai seperti seekor gajah. Makara merupakan lambang air dan seringkali digunakan sebagai bagian dari ornamen sebuah candi.

Sebagai tiruan dari Gunung Mahameru, Candi Batur ini dihiasi dengan beragam motif dan relief yang menggambarkan gunung dengan segala isinya.. Tumbuhan pada umumnya direliefkan dengan gaya dan digabung dengan motif lainnya, seperti bentuk-bentuk yang berupa geometris.

Alamat Lengkap: Cemuk, Candisari, Windusari, Magelang, Central Java 56152
Temukan Di Google Map

3. CANDI ASU

Candi Asu
image via instagram@dolandewewani

Candi Asu merupakan sebuah candi peninggalan agama Hindu yang berlokasi di Desa Sengi, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Nama candi tersebut diberikan oleh masyarakat setempat karena adanya arca lembu Nandi yang ada di kompleks candi tersebut dan bentuknya menyerupai anjing.

Candi Asu terletak di lereng Gunung Merapi di dekat pertemuan antara Sungai Pabelan dan Sungai Telingsing, atau kira-kira 10 km di sebelah timur laut dari Candi Ngawen. Di dekat Candi Asu ini juga terdapat dua buah candi peninggalan Agama Hindu lainnya, yaitu Candi Pendem dan Candi Lumbung.

Candi Asu menghadap ke arah barat. Candi Asu berdenah seperti bujur sangkar dengan panjang sisinya sepanjang  7,94 meter. Tinggi kaki candi sekitar 2,5 meter, dan tinggi tubuh candi sekitar 3,35 meter. Tinggi bagian atap candi tidak diketahui karena telah runtuh dan sebagian besar batu yang menyusunnya telah hilang. Dengan ukuran seperti itu, maka candi Asu ini termasuk dalam kelompok candi kecil.

Di dekat Candi Asu tersebut juga diketemukan dua buah prasasti batu berbentuk tugu (lingga), yaitu prasasti Sri Manggala I (874 M) dan Sri Manggala II (874 M).

Alamat Lengkap: Candi Pos Sengi, Dukuhan, Ngampel, Dukun, Magelang, Jawa Tengah 56482
Temukan Di Google Map

4. CANDI BRANGKAL

Candi Brangkal
image via instagram@dentaherlyno

Candi Brangkal terletak di Desa Wisata Candirejo, yaitu di Dusun Bangkal, Desa Candirejo, Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Timur. Situs Candi Brangkal ini berupa sebuah arca, batu candi dan juga lingga semu. Arca dan artefak lainnya ditemukan sekitar tahun 2006 pada sebuah dinding tebing sungai.

Alamat Lengkap:
Temukan Di Google Map

5. CANDI BOROBUDUR

Candi Borobudur
image via instagram@yojalanjalandab

Candi Borobudur merupakan sebuah candi agama Buddha yang berlokasi di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Candi Borobudur ini terletak sekitar 100 km di sebelah barat daya kota Semarang,  atau sekitar 86 km di sebelah barat kota Surakarta, dan sekitar  40 km di sebelah barat laut kota Yogyakarta. 

Candi Borobudur merupakan candi terbesar di dunia yang berbentuk stupa. Candi Borobudur ini didirikan oleh para penganut agama Buddha Mahayana pada sekitar tahun 800-an Masehi pada masa pemerintahan wangsa Syailendra. 

Candi Borobudur saat ini merupakan salah satu tujuan wisata yang sangat populer di Indonesia bahkan dunia. Candi Borobudur ini pernah masuk dalam tujuh keajaiban dunia yang di akui oleh UNESCO.

Alamat Lengkap: Jl. Badrawati, Kw. Candi Borobudur, Borobudur, Kec. Borobudur, Magelang, Jawa Tengah
Temukan Di Google Map

6. CANDI GUNUNGSARI

Candi Gunungsari
image via instagram@bobgun75

Candi Gunungsari di sebut juga dengan nama Candi Gunung Sari merupakan Candi Hindu Siwa yang berada di Dusun Gunungsari, Desa Gulon, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. 

Lokasi Candi Gunungsari ini berada di puncak Bukit Sari (Gunung Sari), tidak jauh dari Candi Gunung Wukir yang merupakan  tempat ditemukannya Prasasti Canggal. Dilihat dari bentuk ornamen yang ada, dan bentuk arsitekturnya, maka kemungkinan Candi Gunungsari ini lebih tua umurnya jika di bandingkan dengan Candi Gunung Wukir.

Alamat Lengkap: Gunungsari, Gulon, Salam, Kuncen, Seloboro, Kec. Salam, Magelang, Jawa Tengah 56484
Temukan Di Google Map

7. CANDI GUNUNG WUKIR 

Candi Gunung Wukir
image via instagram@rinakhusnawati

Candi Gunung Wukir atau Candi Canggal, atau disebut juga Shiwalingga adalah Candi agama Hindu yang terletak di Dusun Canggal, Desa Kadiluwih, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Candi Gunung Wukir ini merupakan salah satu Candi tertua yang ada di Indonesia.

Berdasarkan pada apa yang tertulis dalam prasasti Canggal yang ditemukan pada tahun 1879 di reruntuhan Candi Wukir ini, maka di ketahui bahwa Candi ini didirikan pada masa pemerintahan raja Sanjaya dari zaman Kerajaan Mataram Kuno, yaitu pada tahun 732 M (654 tahun Saka). 

Prasasti Canggal ini memiliki banyak informasi terkait dengan Kerajaan Medang atau Mataram Hindu. Berdasarkan prasasti Canggal ini, maka Candi Gunung Wukir diketahui memiliki nama asli Shiwalingga atau Kunjarakunja.

Kompleks tempat reruntuhan Candi Gunung Wukir ini berada mempunyai ukuran 50 m × 50 m. Bangunan Candi sendiri terbuat dari jenis batu andesit, dan terdiri atas satu candi induk dan tiga candi perwara. Selain prasasti Canggal, di kompleks Candi Gunung Wukir ini juga ditemukan yoni, lingga (lambang dewa Siwa), dan arca lembu betina atau Nandi.

Alamat Lengkap: Canggal, Kadiluwih, Salam, Area Kebun, Kadiluwih, Kec. Salam, Magelang, Jawa Tengah 56484
Temukan Di Google Map

8. CANDI LUMBUNG

Candi Lumbung
image via instagram@klatenkita

Candi Lumbung merupakan kompleks Candi - Candi agama Buddha yang berada di dalam kompleks Taman Wisata Candi Prambanan, yakni di sebelah candi Bubrah. Meskipun demikian, Candi Lumbung ini telah masuk kedalam wilayah Kabupaten Klaten. 

Menurut perkiraan, candi Lumbung ini dibangun pada abad ke-9 atau pada zaman Kerajaan Mataram Kuno. Candi ini merupakan kumpulan dari satu candi utama (bertema bangunan candi Buddha) yang dikelilingi oleh 16 buah candi kecil lainnya yang kondisinya masih relatif baik.

Alamat Lengkap: Area Sawah, Ngangrukbaru, Kec. Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah 57454
Temukan Di Google Map

9. CANDI LOSARI

Candi Losari
image via instagram@turangga_jaladri


Candi Losari merupakan sebuah candi yang diduga sebagai peninggalan agama Hindu, dan berada Dusun Losari, Desa Salam, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Candi Losari ditemukan berada di tengah kebun salak ketika seorang petani yang bernama Badri, menggali parit pada tanggal 11 Mei 2004 silam. Pada galian tersebut ternyata terdapat banyak batu candi. 

Badri sendiri selain berprofesi sebagai petani juga merupakan seorang guru di SMP Negeri 12 Kota Magelang. Dia kemudian membawa pulang batu-batu tersebut dan menyusunnya lagi di halaman rumahnya. 

Penemuan ini kemudian ditindaklanjuti dengan ekskavasi arkeologis dan rekonstruksi oleh pemerintah melalui Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Jawa Tengah dan Balai Arkeologi Yogyakarta.

Dari sinilah kemudian ditemukan satu buah bangunan candi dalam bentuk yang masih utuh, terpendam di dalam lahar bekas letusan Gunung Merapi. Candi tersebut berukuran sekitar 3x3 meter, dan menghadap ke arah barat.

10. CANDI MENDUT

Candi Mendut
image via instagram@wisata_magelang

Candi Mendut merupakan sebuah candi agama Buddha. Candi Mendut terletak di Jalan Mayor Kusen Kota Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah ini, sekitar 3 kilometer dari Candi Borobudur.

Candi Mendut didirikan pada masa pemerintahan Raja Indra dari dinasti Syailendra. Di dalam prasasti Karangtengah tahun 824 Masehi, disebutkan bahwa raja Indra telah membangun bangunan suci bernama wenuwana yang artinya adalah hutan bambu. Kemudian oleh seorang ahli arkeologi Belanda yang bernama J.G. de Casparis, kata tersebut dihubungkan dengan Candi Mendut.

Bahan bangunan untuk membuat  Candi Mendut ini sebenarnya adalah batu bata yang ditutupi dengan batu alam. Bangunan Candi ini terletak pada sebuah basement yang tinggi, sehingga tampak lebih anggun dan kokoh. Tangga naik dan pintu masuknya menghadap ke arah barat daya. 

Dibagian atas basementnya terdapat sebuah lorong yang mengelilingi tubuh Candi. Atapnya bertingkat tiga dan dihiasi dengan stupa-stupa kecil. Jumlah stupa-stupa kecil yang terpasang sekarang berjumlah 48 buah. Tinggi bangunan Candi Mendut ini sekitar 26,4 meter.

Alamat Lengkap: Jl. Mayor Kusen, Sumberrejo, Mendut, Mungkid, Magelang, Jawa Tengah 56501
Temukan Di Google Map

Itulah 10 Obyek Wisata Heritage Paling Populer Di Jawa Tengah. Semoga artikel ini bisa menjadi referensi untuk Anda yang berencana pergi berlibur ke wilayah Jawa Tengah.

referensi:
https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/
https://id.wikipedia.org/

Post a Comment for "10 Obyek Wisata Heritage Paling Populer Di Jawa Tengah"