Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tips Traveling: Pesona Alam Taman Nasional Gunung Halimun

Tips Traveling: Pesona Alam Taman Nasional Gunung Halimun
credit:instagram@wimtourtravel

Bagi Anda pecinta petualangan di alam bebas, Taman Nasional Gunung Halimun yang terdapat di kawasan Bogor-Sukabumi, Jawa Barat, adalah kawasan yang wajib Anda kunjungi. Di sana Anda akan menemukan segala yang terbaik dari alam.

Anda bisa trekking jelajah hutan, menikmati sungai dan air terjun dengan air yang jernih, arung jeram, berkemah, mengamati kehidupan satwa liar, mengagumi candi-candi peninggalan nenek moyang, menyusuri hijaunya perkebunan teh yang luas membentang, hingga menyaksikan kesenian seren taun khas masyarakat setempat. Luar biasa bukan daya tarik yang ditawarkan kawasan ini?

Terletak di Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, kawasan Taman Nasional Gunung Halimun menempati areal seluas kurang lebih 40.000 hektare, yang meliputi areal pegunungan dan hutan dengan sejuta pesona alam yang ditawarkan. Suhu udara rata-rata berkisar 30 derajat celcius dengan curah hujan 4.000 hingga 6.000 mm/tahun.

Kekayaan Flora dan Fauna

Tips Traveling: Pesona Alam Taman Nasional Gunung Halimun
credit:instagram@muhammad_yusuf011

Jika Anda ingin mengamati aneka flora yang ada di taman nasional ini, Anda akan menemukan bahwa kawasan ini didominasi oleh tumbuhan rasamala (Altingia excelsa), jamuju (Dacrycarpus imbricatus), dan puspa (Schima wallichii). Selain itu terdapat kurang lebih 75 varian anggrek dan juga beberapa jenis tanaman langka di kawasan ini.

sementara itu, fauna yang ada di kawasan ini adalah beberapa jenis satwa mamalia misalnya kancil (Tragulus javanicus javanicus), surili (Presbytis comata comata), owa (Hylobates moloch), kijang (Muntiacus muntjak muntjak), anjing hutan (Cuon alpinus javanicus), lutung budeng (Trachypithecus auratus auratus), dan juga macan tutul (Panthera pardus melas).

Ratusan jenis burung juga bisa Anda temukan di sana. Dari sekitar 204 jenis burung, sekitar 90 jenis merupakan habitat burung yang menetap dan 35 jenis lainnya tercatat sebagai jenis endemik, yang salah satunya adalah elang Jawa (Spizaetus bartelsi) yang terkenal, karena langka dan dianggap sebagai burung garuda lambang negara kita.

Selain elang Jawa yang merupakan spesies langka, ada pula jenis burung-burung lain yang juga langka di kawasan ini. Mereka adalah burung cica matahari (Crocias albonotatus), dan burung poksay kuda (Garrulax rufifrons).

Jika Anda memiliki minat mengamati kehidupan satwa liar, Anda bisa pergi ke kawasan Curug Cimantaja, Curug Piit, Curug Cipamulaan, Curung Cihanyawar, dan Curug Citangkolo.

Anda juga bisa mengamati kehidupan burung liar di pucuk-pucuk pohon secara lebih dekat dengan menggunakan fasilitas canopy trail. Fasilitas ini memungkinkan Anda berpindah dari satu pohon ke pohon yang lain dengan berjalan. Canopy trail ini bisa Anda temukan di kawasan Cikaniki dan Citalahab.

Sementara itu, jika Anda ingin berjalan-jalan menyusuri perkebunan teh yang luas membentang, Anda bisa pergi ke kawasan Cipeuteuy dan menikmati perkebunan Teh Nirmala.

Sungai dan Air Terjun

Tips Traveling: Pesona Alam Taman Nasional Gunung Halimun
credit:instagram@achedipro

Daya tarik yang satu ini jelas tidak bisa dilewatkan. Siapapun suka bermain air dan menggemari wisata air. Iklim basah di kawasan ini menjadikan sumber mata air mengalir melimpah sepanjang tahun tanpa pernah kering. Terdapat delapan air terjun yang masing-masing menawarkan pesona yang tidak akan bisa Anda tolak.

Menyusuri sungai yang jernih sambil bermain di gemericik airnya, akan menjadi keasyikan tersendiri. Anda juga bisa menyusuri sungai menggunakan perahu karet atau yang biasa kita kenal dengan arung jeram. Fasilitas arung jeram ini disediakan di sungai Citarik.

Wisata Budaya

Jangan lewatkan pula wisata budaya berupa wisata candi di kawasan ini. Ya, di kawasan taman nasional ini Anda juga bisa menemukan peninggalan luhur nenek moyang berupa candi tua Cibedug, yang terletak sekitar 8 km dari Desa Citorek.

Selain wisata candi, Anda juga bisa menikmati wisata budaya lainnya dengan menyaksikan upacara seren taun yang dilaksanakan setiap bulan Juli. Anda bisa menyaksikan upacara ini beserta atraksi kesenian lainnya seperti debus, musik angklung, dan kesenian khas Sunda lainnya di Kasepuhan Banten Kidul.

Akses Menuju Taman Nasional Gunung Halimun

Jika Anda ingin melepaskan kepenatan hidup di kota besar, Anda bisa segera mengarahkan kendaraan Anda ke kawasan ini. Anda bisa mencapainya dari Bogor-Sukabumi-Parungkuda-Kabandungan dengan jarak tempuh sekitar 50 km.

Atau Anda bisa menempuh jalur Bogor-Cisangku dengan jarak tempuh hampir sama yaitu sekitar 50 km. Atau Anda dapat pula memilih jalur Rangkasbitung-Bayah-Ciparay dengan jarak 186 km, atau sekira 6 jam perjalanan.

Jadi tunggu apalagi, pesona alam Taman Nasional Gunung Halimun menanti Anda untuk menjelajahinya.

Post a Comment for " Tips Traveling: Pesona Alam Taman Nasional Gunung Halimun"