Menikmati Indahnya Senja di Alun-alun Kota Wisata Batu Malang
Menikmati Indahnya Senja di Alun-alun Kota Wisata Batu Malang - Apa kabar teman-teman backpacker dan wisatawan di Indonesia? Kembali lagi saya akan mereview tempat-tempat wisata yang indah indah dan menarik di Indonesia.
Jika pada artikel sebelumnya saya sudah mengulas secara panjang lebar mengenai pengalaman liburan ke Jatim Park 1 Kota Batu, maka artikel kali ini merupakan lanjutan dari perjalanan wisata di Kota Batu lainnya.
Pagi hari sampai menjelang sore saya habiskan waktu menjelajahi wahana Jatim Park dan Keangkeran Wahana Wisata Rumah Hantu di Jatim Park 1 Kota Batu. maka, acara jalan-jalan sore harinya lebih santai dan tidak terlalu menguras tenaga.
Tujuan perjalanan liburan kali ini adalah ke alun-alun Kota Batu. Alun-alun merupakan tanah lapang di pusat kota yang berfungsi sebagai tempat bermain anak-anak dan tempat rekreasi murah bagi warga sekitar.
Dari wahana Jatim Park 1 menuju ke alun-alun Kota Batu jaraknya tidak terlalu jauh dan hanya butuh waktu sekitar 20 menit. Selain alun-alun Kota Batu, masih ada tempat menarik lainnya yang berdekatan dengan pusat kota, yaitu Masjid Agung An-Nur Kota Batu dan Plaza Batu.
Menikmati Panorama Kota Batu Dari Alun-alun Kota
Surprised...! Alun-alun Kota Batu memiliki tata bangunan tidak seperti kebanyakan kota lain di Indonesia. Ahli rencana tata ruang kota yang bikin alun-alun ini terbilang kreatif menyulap lahan kecil sehingga bisa berfungsi secara maksimal.
Bentuk bangunan-bangunan yang ada di alun-alun Batu menyerupai ikon kota Batu, yaitu buah apel dan strawberry. Ada apel merah dan apel hijau yang dibuat dalam bentuk besar dengan dikelilingi puluhan air mancur.
Bagi Anda yang ingin melihat pemandangan bentang alam Kota Batu dari udara, di salah satu sudut alun-alun tersedia komedi putar yang berbentuk keranjang. Wahana permainan anak-anak ini sering kita jumpai di pasar malam.
Tiket naik keranjang putar adalah Rp 3.000,- per orang. Tarif yang cukup murah untuk bisa melihat panorama Gunung Kawi di sore hari beserta kesibukan Kota wisata Batu menjelang malam. Spending saturday nite with someone at the top of Batu sounds nice.
Alun-alun Kota Batu dilengkapi beberapa fasilitas publik seperti smoking area di ujung barat dekat pertigaan ke Masjid Agung An-Nur, playground dengan permainan semburan air, air minum gratis dari kran, dan toilet umum.
Untuk air minum yang berasal dari kran, berdasar informasi dari pengelola sih bisa langsung diminum. Tapi saya tidak mau mencobanya karena merasa belum yakin dengan kebersihan air tersebut. Hal unik lainnya adalah toilet umum berbentuk buah apel. Hebat ya, buang kecil aja di dalam apel. Pasti yang dipakai mencuci tangan adalah air kelapa muda.
Keindahan Arsitektur Masjid Agung An-Nur Kota Batu
Berhubung saat itu telah tiba waktu sholat ashar, saya dan beberapa teman lainnya mengunjungi Masjid Agung An-Nur Kota Batu. Kalau dilihat dari luar, bangunan masjid tersebut nggak ada bedanya dengan masjid-masjid lainnya di Indonesia.
Dominan warna hijau dengan beberapa tiang di sudut masjid. Desain eksterior masjid An-Nur malah mengingatkan saya pada bentuk Masjid Al-Akbar atau Masjid Agung Surabaya (MAS). Bedanya, Masjid Agung Surabaya lebih besar daripada Masjid Agung Batu.
Begitu memasuki bagian dalam masjid, barulah kita tahu keunikan desain interiornya. Teduh, megah, mewah, dan menenangkan. Speechless. Lokasi tempat wudhu berada di lantai bawah tanah (underground).
Hawa pegunungan Kota Batu menjadikan air wudhu terasa dingin sekali di kulit. Segarnya air wudhu sampai membuat badan saya menggigil. Oh ya, tak jauh dari tempat wudhu pria, terdapat perpustakaan yang bisa dipakai masyarakat umum. Sayangnya waktu itu saya datang terlalu sore sehingga penjaga perpustkaan sudah tidak stand by disana.
Setelah sholat ashar di masjid agung Batu, saya sempatkan mencicipi wisata kulinerNikmat Wisata Kuliner Nasi Boranan di Kabupaten Lamongan. Lokasinya berada di trotoar depan masjid.
Makanan yang saya suka kali ini adalah tahu campur. Satu porsi harganya Rp 7.000,- Taste tahu campur Batu nggak jauh beda dengan yang dijual di Surabaya. Tetap ada potongan kikil, sayur dan kuah kental. Hanya saja sayur yang dipakai di Batu ini lebih fresh. Karena kita ketahui bahwa Kota Batu merupakan penghasilan tanaman sayur dan batu unggulan di Jawa Timur.
Surga Belanja Buah dan Bunga di Plaza Batu
Tak jauh dari Masjid Agung An-Nur Kota Batu terdapat Plaza Batu. Kedua tempat tersebut hanya dipisahkan oleh tempat parkir bus yang tidak terlalu luas. Acara liburan ke Kota Wisata Batu belum lengkap rasanya kalau tidak memborong oleh-oleh khas kota Batu.
Barang apa saja yang dijual di Plaza Batu? Seperti kebanyakan tempat berbelanja lainnya, Plaza Batu menawarkan pakaian, makanan, buah-buahan, tanaman hias, dan beragam oleh-oleh lainnya.
Tapi dari semua barang dagangan tersebut ada dua komoditi unggulan kota Batu yang dijual di Plaza Batu, yaitu buah dan bunga. Buah andalan petani Batu tentu saja apel Malang dan strawberry.
Sedangkan tanaman hias yang dijual pun beragam, mulai dari tanaman kaktus, tanaman anthurium, bunga mawar kuning, bunga chrysantemum, dan lain-lain. Soal harga, silakan periksa isi kantong sendiri. Mau yang murah atau yang paling mahal semua ada di Plaza Batu.
Meski saya termasuk orang yang suka memelihara bunga, tapi saya nggak beli bunga di Plaza Batu. Pengalaman masa lalu saya tidak pernah sukses merawat tanaman bunga yang dibeli dari wilayah Batu. Tempat tinggal saya di Jombang yang berhawa lebih panas.
Mungkin disebabkan karena perbedaan suhu udara rata-rata yang berbeda jauh sehingga tanaman dari Batu akan mengalami stress, layu, dan akhirnya mati. So, saya pilih aman dengan membeli oleh-oleh buah apel Malang.
Saya juga membeli beberapa paket keripik buatan Kota Batu. Satu paket keripik dijual seharga Rp 10.000,- yang terdiri dari 4 bungkus, yaitu keripik apel, keripik nanas, keripik nangka, dan keripik salak.
Tapi saya kecewa karena isi keripiknya cuma sedikiiiit sekali padahal bungkusnya besar-besar. Kalau ini sih namanya saya beli udara, bukan beli keripik. Tapi ya sudahlah, harga 10 ribu kok mau minta makan eksklusif.
Kekecewaan saya terobati dengan membeli oleh-oleh di Pasar PandaanBerwisata ke Masjid Cheng Ho dan Pasar Buah Pandaan Pasuruan, dekat Masjid Cheng Ho.
Serunya jalan-jalan sore di alun-alun Kota Batu meninggalkan kenangan indah untuk semangat kerja esok hari. Jangan lewatkan artikel berikutnya mengenai pengalaman saya liburan ke Masjid Cheng Ho di Pandaan, Pasuruan.
Nanti akan saya bagi cerita awal mula saya tersesat pada malam hari di kebun kosong sekitar Masjid Cheng Ho. Don’t miss it! Ayo jelajahi kekayaan wisata alam dan wisata budaya di Indonesia!
Alamat lengkap: Alun - Alun Kota Wisata Batu, Jl. Diponegoro, Sisir, Kec. Batu, Kota Batu, Jawa Timur 65314
Temukan di Google Map
Itulah ulasan wisata kali ini terkait dengna topik Menikmati Indahnya Senja di Alun-alun Kota Wisata Batu Malang. Semoga bermanfaat untuk Anda. Selamat berlibur...
Post a Comment for " Menikmati Indahnya Senja di Alun-alun Kota Wisata Batu Malang"